Kamis, 06 September 2012

pengamatan sel tumbuhan


A.      Judul                           :           Pengamatan sel pada tumbuhan

B.      Tanggal Praktikum    :           Kamis, 9 Agustus 2012

C.      Tujuan                        :           1. Mengetahui sel tumbuhan
                                                     2. Mengetahui sel mati dan sel hidup pada tumbuhan
 
D.     Landasan Teori         :
Sel merupakan unit organisasi terkecil yang menjadi dasar kehidupan dalam arti biologis. Semua fungsi kehidupan diatur dan berlangsung di dalam sel. Karena itulah, sel dapat berfungsi secara autonom asalkan seluruh kebutuhan hidupnya terpenuhi.  Sel merupakan unit terkecil dari makhluk hidup, yang dapat melaksanakan kehidupan. Secarastruktural, tubuh makhluk hidup tersusun atas sel-sel sehingga sel disebut satuan strukturalmakhluk hidup. Sebagai unit fungsional, di dalam sel berlangsung semua reaksi kimia danberbagai proses hidup. Sehingga di dalam sel hidup terdapat organ-organ yang mendukungproses kehidupan, sedangkan pada sel mati tidak terdapat organ-organ tersebut. Sel mengandungmateri genetik, yaitu materi penentu sifat-sifat makhluk hidup, dengan adanya materi genetik sifat makhluk hidup dapat diwariskan pada keturunannya. Sel makhluk hidup dapat berkembangbiak melalui pembelahan sel. Pembelahan sel dilakukan baik oleh organisme bersel satu maupunoleh sel-sel organisme bersel banyak. Organisme bersel satu mengadakan pembelahan sel secaraamitosis, sedangkan sel-sel pada organisme multiseluler mengalami pembelahan secara mitosis. Sel menurut para ahli :
Menurut Mathias Schleiden dan Theodor Schwann (1838) : Sel adalah merupakan kesatuan struktural.
Menurut Max Schultze (1825-1974) : Sel adalah kesatuan fungsional.
Menurut Robert Hooke (Abad 17) : Sel berarti bilik kecil.
Menurut Hanstein (1880) : Sel merupakan kantong yang berisi.
Menurut Felix Dujardian (1835) : Isi Sel berupa cairan.
Menurut Johannes Purkinje : Cairan itu disebut protoplasma.
Robert Brown : Gerakan isi sel tidak teratur.

E.      Alat dan Bahan
1.      Mikroskop
2.      Preparat Kaca
3.      Cutter atau Silet
4.      Bawang Merah
5.      Daun Rhoeo discolor
6.      Bawang Putih
7.      Gabus Batang Singkong
8.      Air

F.      Langkah Kerja
1.   Menyayat lapisan belakang daun Rhoeo discolor setipis – tipisnya.
2.   Memindahkan sayatan daun dengan menggunakan pinset ke kaca preparat.
3.   Menambahkan setetes air di atas sayatan.
4.   Mengamati di bawah mikroskop dan gambarlah hasil pengamatan.
5.   Membersihkan kaca objek.
6.   Menyayat bawang merah, bawang putih, dan gabus singkong setipis- tipisnya.
7.   Melakukan hal yang sama seperti yang dilakukan pada daun Rhoeo discolor.










G.      Data Hasil Pengamatan
Bawang Merah                                                          Bawang Putih






Daun Rhoediscolor                                                   Gabus Singkong







H.     Pembahasan
Seperti yang kita ketahui sel-sel terdapat dalam setiap makhluk hidup seperti:Sel
manusia,sel hewan,dan sel tumbuhan.Namun dalam penggolongannya sel
manusia digabungkan dengan golongan hewan.
Sedangkan sel juga ada yang termasuk sel hidup dan sel mati,sel hidup adalah sel
yang masih melakukan aktifitas di dalamnya.Lain halnya dengan sel mati adalah
sel yang didalamnya tidak terdapat tanda-tanda adanya aktifitas. Di dalam sel bawang merah, daun rhoediscolor, dan bawang putih terlihat bagian-bagian yang seperti, nukleus, epidermis, stomata, dan juga sitoplasma. Hal tersebut memberi pertanda bahwa dalam sel tersebut terdapat aktifitas. Sedangkan dalam sel gabus singkong hanya terlihat ruang-ruang kosong yang tidak melakukan akifitas. dapat kita ketahui sel juga ada yang termasuk sel hidup dan sel mati. Sudah dijelaskan di atas bahwa sel hidup adalah sel yang di dalamnya melakukan aktifitas, yaitu sel bawang merah, bawang putih, dan daun rhoediscolor. Sedangkan sel mati adalah sel yang di dalamnya tidak melakukan aktifitas hanya ruang-ruang yang kosong, yaitu sel gabus singkong. Namun, walaupun sel gabus singkong adalah sel mati, sel gabus singkong memiliki sel yang rapat  dan teratur. Gabus singkong berbentuk segienam/heksagonal. Gabus singkong juga bersifat kedap air yang memiliki jaringan gabus yang berfungsi untuk melindungi jaringan lain agar tidak kehilangan banyak air.

I.        Kesimpulan
Dalam sel ada sel mati dan sel hidup. Sel mati adalah sel yang tidak melakukan aktifitas. Di dalam sel tersebut hanya ada ruang-ruang kosong. Seperti terdapat pada sel gabus singkong. Sel hidup adalah sel yang di dalamnya melakukan aktifitas. Seperti yang terdapat pada sel bawang merah, sel bawang putih, dan daun rhoediscolor.



J.        Daftar Pustaka



Praktikan



Mega Puspitasari





Laporan Biologi
pengamatan sel tumbuhan


 








di susun oleh :
Mega puspitasari
XI IPA 5/18
sma negeri 1 kebumen
tahun ajaran 2012/2013

Tidak ada komentar:

Posting Komentar